PAPUA – Dalam dinginnya Gunung Papua, kekuatan 700 Yonih Post Pinto Jawa di Pinto Java hadir, membawa panas kepada orang -orang Kampung Womble di distrik Chinak. Apa yang kita dengar bukanlah raungan senjata, tetapi tawa bahagia anak -anak yang telah menerima pakaian baru dari donasi Tulus Kodam XIV/Hasanuddin. Rabu (26/03/2025), hari itu adalah momen makna bagi penduduk setempat.
Terletak di daerah terpencil dengan akses terbatas, Kampung Wombru menyaksikan bagaimana keberadaan TNI tidak hanya terbatas untuk mempertahankan kedaulatan, tetapi juga membawa perawatan. Sebanyak 10 paket pakaian anak -anak yang terdiri dari pakaian dan celana yang didistribusikan kepada anak -anak setempat, menghadirkan senyum baru dan harapan di tengah kehidupan sehari -hari. TNI: Lebih dari sekadar penjaga keamanan, demam
Dengan senyum hangat, Danpos Pinto Java, Li, selama Rizal, memberikan dukungan langsung kepada anak -anak.
“Ini adalah bentuk cinta kita untuk saudara -saudara Papua, suatu bentuk tentara TNI. Kami berharap pakaian ini dapat memberikan dan menghangatkan kebahagiaan di udara dingin pegunungan,” katanya.
Saat -saat pembagian sederhana, tetapi penuh makna. Tangan kuat tentara TNI dengan pakaian lembut yang sempurna untuk anak -anak yang diterima oleh emosi orang tua. Lelucon tawa dan anak -anak bergema di udara, membuktikan bahwa bahkan di jarak terjauh, baik selalu menemukan jalan.
Dani, salah satu penghuni, tidak dapat menyembunyikan rasa terima kasihnya. “Kami sangat berterima kasih kepada TNI. Dukungan ini sangat penting bagi anak -anak kami. Kehadiran TNI di sini benar -benar memberi kami harapan,” katanya dengan mata cerah. Membangun jembatan jantung antara TNI dan komunitas
Pada kesempatan yang sama, Pangkoops Habemamaj. Jenderal Lucty Avians menghargai inisiatif ini dan menekankan bahwa misi TNI di Papua tidak hanya mempertahankan wilayah tersebut, tetapi juga membangun hubungan sempit dengan masyarakat.
“Di balik seragam Loren adalah hati yang penuh kasih. Kita ada tidak hanya sebagai penjaga perbatasan, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas yang siap untuk berbagi kebahagiaan dan harapan,” katanya.
Kegiatan ini sangat dipuji oleh penduduk Wombru. TNI tidak hanya memberikan dukungan material, tetapi juga menyentuh hati masyarakat dengan integritas. Kehadiran mereka adalah bukti yang jelas bahwa Papua tidak sendirian, dengan saudara -saudara yang selalu peduli dan siap untuk dibagikan di tengah -tengah pembatasan.
Di desa Wombru, TNI sekali lagi membuktikan bahwa mereka bukan hanya pasukan pertahanan, tetapi juga saudara -saudara yang membawa cinta, kehangatan dan harapan untuk masa depan Papua yang lebih baik.
Sertifikasi: Dansatgas Media Habema, Medium Li -Colonel Inf Iwan Dwi Prihartono