Kasus Buang Janin Bayi, Polsek Pondok Aren Amankan 2 Pelaku

TENSEL – Pondok Aren Police Police, Tangerang Selatan, dilindungi oleh dua penjahat oleh Pondok Aren, dalam kasus penjualan anak -anak laki -laki di dua ladang baterai oleh kantor polisi. PADA. (Pria) Aman di lokasi pembuangan janin, dan pacarnya Sge. 

Pondok Aren, Compol Mahibbar R., S. H., M. H.

Pada hari Jumat, 11 April 2025, Compall Muhabber berkata, “Cara memecahkan rahim dengan menggunakan obat -obatan misoprostol yang diterima oleh seseorang oleh platform Tikock.”

Kepala polisi juga menjelaskan tujuan kedua penjahat di dalam rahim, takut keluarganya dikenal, dan ia tidak memiliki status perkawinan.

Sementara itu, Pondok arencriminalpolisy, AKP Joanidi menambahkan bahwa S.G.E.

“Pertama, dia membeli 2 pipa dengan obat Missoprostol sekitar Januari 2025 dan kemudian tidak ada reaksi. Lalu dia membeli 8 artikel lagi seharga Rs 700.000.000 pada akhir Maret,” kata Junedi.

“9 April 2025 pukul 1:00 siang A.M.

Rabu, 9 April 2025, diketahui sekitar 21:30. Getaran, saksi D.S. (keamanan) jatuh. Boulevard Bintaro Jaya, Cal. Pemeriksaan, kue. Pondok Aren. Setelah dia berbicara, ternyata ada paket plastik hitam di mana seorang anak laki -laki adalah janin yang dalam keadaan mati dengan kain putih. Kemudian saksi melaporkan bahwa mayat anak itu ditemukan.  Perlindungan anak pada kedua penjahat, Pasal 346 KUHP (aborsi tanpa tanda medis), Pasal 348 KUHP, Pasal 427 Kualitas 17 tahun 2023 sehubungan dengan kesehatan didakwa sesuai dengan Pasal 77 A. Ancaman kriminal maksimum 12 tahun penjara. (Berguna)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *