PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) pertegas komitmennya dalam mendukung perekonomian nasional dan pemberdayaan masyarakat melalui program kemitraan jasa pengiriman barang kurir/retail melalui KALOG Express. Program tersebut membuka peluang usaha bagi masyarakat dan berdampak positif pada penguatan rantai distribusi komoditas nasional. KAI Logistics mencatatkan peningkatan signifikan jumlah titik layanan kemitraan dari 260 titik layanan pada tahun 2020 hingga Mei 2025 atau sebanyak 211 titik layanan yang dioperasikan secara kemitraan.
“Dengan membuka pendekatan kemitraan kepada masyarakat, kami tidak hanya memperluas jaringan distribusi, tetapi juga mendorong kemandirian finansial di tingkat lokal dengan menciptakan wirausaha baru dan lapangan kerja,” ujar Riant, Direktur Pengembangan Bisnis KAI Logistik. Selain itu, data menunjukkan bahwa industri logistik merupakan segmen industri yang menjanjikan.
Melalui program kemitraan ini, masyarakat dapat mulai berwirausaha di bidang logistik dan menjadi bagian dari KALOG Express. Program kemitraan ini memiliki berbagai keunggulan, perhitungan keuntungan/bagi hasil yang menguntungkan, pemilihan program kemitraan dengan skema yang mudah, jaringan layanan yang luas dan dukungan sistem yang terintegrasi terhadap layanan KALOG Express.
Bagi perusahaan, program ini merupakan inisiatif strategis yang berdampak pada masyarakat. Dengan bertambahnya jumlah titik layanan melalui program kemitraan ini, maka akan mendorong pemerataan ekonomi di pedesaan, sehingga pertumbuhan ekonomi tidak terkonsentrasi di kota-kota besar, namun merata di seluruh wilayah. Selain itu, perluasan titik layanan juga akan mencapai efisiensi rantai logistik nasional, salah satunya peningkatan kecepatan distribusi.
“Tahun ini KAI Logistics fokus memperkuat titik layanan melalui pembukaan titik layanan secara luas, salah satunya melalui rencana kerjasama ini. Kedepannya, KAI Logistics akan mendorong peran serta berbagai departemen, terutama merangsang bagian ibu rumah tangga dan mahasiswa. Kami berharap usaha ini dapat menggairahkan minat masyarakat.
Pada tahun 2025, KAI Logistics menargetkan melayani lebih dari 66.000 ton barang ritel melalui KALOG Express, meningkat 13% dibandingkan kinerja tahun 2024 sebesar 58.903 ton. “KAI Logistics optimistis mampu mencapai target tersebut pada kuartal I 2025 mengingat tren angkutan kereta api yang mengalami peningkatan sebesar 1,76 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Selain menyediakan layanan pengiriman yang cepat, terjangkau, dan menciptakan ekosistem logistik yang inklusif, perusahaan berharap kehadiran pelaku usaha di masyarakat akan menggerakkan roda perekonomian dan membuka peluang usaha di seluruh wilayah. Hingga Mei 2025, layanan KALOG Express yang dioperasikan secara kemitraan di 211 titik didukung oleh 26 cabang sehingga total layanan KALOG Express tersedia di 237 titik tidak hanya di Pulau Jawa, namun di seluruh Indonesia.




