Sukabumi-di pusat jadwal kerjanya sebagai Komisaris Regional Sukabumi Asep Japar lagi mengatakan bahwa kepemimpinan tidak hanya ada di sana, tetapi juga di dalam hati, doa, dan berkah. Meskipun penduduk Sukabumi akan menjalani oftalmologi dan pembedahan di Rumah Sakit Cicendo di Bandung, ASEP Japar memilih untuk membandingkan pasien dengan langsung merawat mereka melalui ponsel dan jiwa video Mubarokah.
Dalam video yang sekarang telah didistribusikan secara luas, tampaknya selama periode emosional, Bupati menyapa penduduk yang bersiap untuk menerima konsumsi dari Rumah Sakit Regional Sekarwangi. Sebelum pergi, pasien menjalani pemeriksaan mata melalui dokter khusus dengan perawatan yang berkualitas dan sensitif. Rumah Sakit Regional Sekarwangi memastikan bahwa setiap warga negara menerima perawatan yang baik dan manusia, yang merupakan bagian dari pekerjaan kesehatan berkat.
Salam Sentuh, Memperkuat Doa
Suara Asep Japar terdengar hangat dan penuh simpati melalui panggilan video. Dia menyapa bahasa Minggu yang normal dan menyentuh, menunjukkan kedekatan emosional antara pemimpin dan rakyatnya.
“Nyonya Damang Ma’am? Hapuunnn Abdinya Teu Acan tidak bisa melihat, Ms. Sing Enggal Damang.
Salam lebih dari sekadar percakapan kecil. Dengan perhatian praktik medis, bahkan amplifier yang jauh adalah suara para pemimpin yang berpartisipasi dalam suara -suara mereka bahwa mereka tidak sendirian. Doa dan pengampunan Asep Japar adalah penghiburan bagi pasien dan keluarga, suatu bentuk kepemimpinan yang adalah Mubarokah yang menyentuh pikiran dan memperkuat semangat.
Termasuk perawatan kesehatan dan bermakna
Rumah Sakit Regional Sekarwangi adalah rumah sakit yang direkomendasikan provinsi yang menyediakan layanan berkualitas tinggi. Pemeriksaan dilakukan dengan cermat oleh spesialis optik untuk memastikan bahwa setiap pasien dapat disebutkan dalam Bandung. Kolaborasi antara perawatan kesehatan dan perawatan pemerintah daerah membuktikan bahwa kesehatan warga adalah prioritas utama dan bahwa setiap langkah perawatan medis adalah bagian dari upaya bahagia.
Bimbingan yang ada untuk doa, layar dan berkah
Pada berbagai kesempatan, ASEP Japar selalu menekankan bahwa para pemimpin harus ada dalam masyarakat bahkan dalam kasus -kasus sederhana. Dia percaya bahwa salam, doa, dan perhatian adalah bagian dari layanan publik yang kurang penting daripada kebijakan dan program.
Bagi Asep Japar, kesehatan adalah hak mendasar. Dia memastikan bahwa tidak ada orang Sukabumi mengira mereka berjalan sendirian selama perawatan. Pemerintah adalah bahwa semangat Mubaraka menjadi semangat setiap pelayanan: ketulusan, menyentuh dan membawa kebaikan.
Langkah menuju pemulihan, disertai dengan doa dan berkah
Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi, pasien sekarang menuju ke proses perawatan di Rumah Sakit Cicendo di Bandung. Mereka membawa harapan, antusiasme, dan doa kepada para pemimpin – di setiap tahap penyembuhan, ada bantuan, doa, dan berkah.