Behind State Duties, TNI Present as Friend of Papuan Children

Berikut ini diterbitkan ** Berita Bahasa Inggris ** Saya benar -benar berkemas, informatif, namun menarik dan komunikatif **, sepenuhnya dengan judul yang kuat dan profesional. **

—-

## ** Judul: **

###.

—-

## ** Isi Berita: **

Inna Iaia – Semangat persekutuan memenuhi udara di taman kanak -kanak di Mamba, Batalion Infanteri 500 / Sattan, seperti tentara TNI yang berurusan dengan akses ke akses, memperkuat koneksi mereka dengan pedal anak -anak lokal. Kamis, 26. Juni 2025.

Dalam kegiatan komunikasi sosial (KOMSOS), Sirdom North Sirdom dan mendukung 10 orang, tentara mendistribusikan sepatu sepak bola dan boneka hadiah sederhana yang mobil mengambil operator yang dalam. Adegan bergerak menangkap momen ketika Serda Vera dengan lembut membantu anak laki -laki, Onon Sandegau, mencoba sepatu sepak bola barunya, menyinari wajah kegembiraan dan rasa terima kasih.

“Misi kami melampaui keamanan. Kami tidak hanya sebagai pelindung di sini, tetapi sebagai gerakan kecil seperti ini, kami berharap anak -anak merasakan diri mereka sendiri dan tahu bahwa mereka tidak tahu bahwa mereka tidak sendirian,” katanya mereka tidak sendirian. “

Lebih dari misi: komitmen kemanusiaan

Acara ini mencerminkan akses ke pusat manusia dari kelompok kerja, menunjukkan bahwa kehadiran TNI di Papua bukan tentang operasi keamanan, tetapi juga untuk mendorong kepercayaan diri, belas kasih dan kemitraan dengan masyarakat.

Distribusi boneka lunak dan sepatu sepak bola konstan berfungsi sebagai simbol harapan, kegembiraan dan kehadiran nasional, mengajar anak -anak bahwa negara itu berdiri di sebelahnya melindungi, mendukung, dan peduli.

“Anak -anak adalah masa depan Papuina”

Dalam pernyataannya, komandan Letnan Kolonel Danang Rahmaianto, Sip, MM, menekankan pentingnya upaya ini:

“Anak -anak berada di masa depan Papui. Tujuan kami adalah untuk membangun hubungan emosional permanen dengan masyarakat, mulai dari generasi termuda. Kedamaian dan persatuan selalu mulai dari hati,” katanya.

Mendorong kedamaian, membangun kepercayaan diri

Acara ini berakhir dengan suasana yang aman, panas dan keluarga, ditandai dengan tawa, senyum dan hubungan asli. Kehadiran TNI di Papuo seperti kesaksian bahwa peran mereka menyebar di luar batas, mereka juga pengasuh harapan, persatuan dan masa depan yang lebih cerah untuk generasi berikutnya.

Otentikasi:

Dunsatgas Media Habema, Letnan Kolonel di Ivan Prihartono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *