Asahan -To face Eid Al -Fitr 1446 H/2025 AD, Asahan Regency Forkopimda formed by President of the DPRD Reguncy Asahan, Kajari Asahan, which represents the Bupati Asah (Economic Assistant) from Kartini, Pasaha, to pass, pass, pass, pass, pass, pass, pass, graduate, graduate, graduate, graduate, graduate, graduate, lulusan, lulusan, lulusan, lulusan dipo, bulog, pt. Refineria dan petani oleh Kisarran Rice Refinery (PTN), pada hari Kamis (03/20/2025). Ini dilakukan untuk mengendalikan harga barang -barang dasar, saham beras dan untuk mengatasi masalah ekonomi dan menjaga stabilitas harga.
“Hari ini kami melakukan inspeksi dalam bulog, penyaringan beras dan berbagai pasar di kota. Kami melihat harga pertama staples jika telah meningkat sebelum liburan.
Sehubungan dengan stok beras kami, Kepala Divisi Bulog (Divre) III Gusdi Prasmana mengatakan: Stok beras dalam dua bulan ke depan masih dipenuhi oleh orang -orang di distrik Asahan. “Saat ini, jumlah beras dalam bulog adalah 2.000 ton, jumlah ini cukup untuk memenuhi kebutuhan teman -teman Asahan dalam dua bulan ke depan,” kata Gusdi.
Sementara Asahan berjalan melalui Asisten Ekonomi IR dan Asisten Pembangunan. Okiyanto’s Okiyanto, MM mendesak orang untuk tidak mengambil tindakan besar. “Jika publik mengambil intimidasi, pasokan barang akan kosong. Jika barang kosong, harga barang akan naik dan sulit untuk mendapatkan barang,” kata Oktononi.
Untuk harga kebutuhan dasar untuk pelarian pengawasan RP. 34.000/kg, RP semua 45.000/kg, tomat RP 9.000/kg, RP RP 36.000/kg, cabai rpp 32.000/kg, RP hijau Xili 24.000, telur untuk harga padi, SPHP UK, 5 kg RP. 60.000/zak, nasi sedang: 15.000/kg dan nasi premium: 15.600/kg.
Oktoni berharap harga kebutuhan dasar sehingga Idul Fitri tidak akan mengalami kenaikan dan masih akan memenuhi tindakan barang. “Selamat atas puasa 1446 H/2025 AD, pertahankan semangat puasa,” katanya. Edward Banjarnahor